Minggu, 01 Agustus 2010

Bait-bait yang Hilang

kini tinggal aku sendiri mengisi bejana rindu dalam malam
telah lelah sebuah perjalanan merah,mendaki mengumpulkan kembali bait-bait suci yang tercecer
bait demi bait perjalanan malam menghiasi kebimbangan
bait tentang kisaah pangeran buruk ruoa penghias cerita para pujangga

kini hanya sendiri kembali mengumpulkan potongan mozaik puisi patah hati
demi sebuah perjalanan pengganti bait puisi itu aku terus memutar roda nasib
bait demi bait mulai beremunculan dalam imajinasi kering
bait tentang seorang petarung yang pulang keperaduan ketika perang usai

kini akupun sendiri mengisi bait-bait keimanan dalam diri
demi ketika bait itu tinggal kenangan yang hilang dari ingatan
bait demi bait yang mengisahkan masa laluku yang telah bermunculan dalam nyata
bait tentang mimpi pemutar kata yang menyepi mencari potongan bait puisinya

kini aku mencari bait yang hilang itu dalam temaram malam
mengumpulkan bukti nyata pencuri kisah
demi sebuah bait keutuhan puisi
bait tentang pengelana puisi yang tercecer dalam malam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar