Selasa, 17 Mei 2011

CANDRA DEWI


:Teruntuk Perasaan yang Bersembunyi

Aku memulai mengeja pagi
Selembar kabut tipis yang bertaburan
Bebarapa embun menguap di tepian
Daun-daun berguguran
Diriuhnya kicau yang bersahutan

Aku mengenang matahari
Sebagai lembar kehidupan satu
Berurai tangis yang menguap di kalbu
Denting-denting beradu
Diriuhnya bumi yang terpaku

Pagi ada misteri ,dihening dan sepi
Seperti hatimu yang tertutup awan beku
Berlelah payah aku mencairkanmu
Bukalah pagi hatimu yang terkunci untukku
Agar mentari pagiku menghangatkan hatimu

Jangan bawa lukamu yang pilu untukku
Salju dihatimu akan ku cairkan dengan apiku
:Tetaplah kau pagi yang syahdu untukku

Aku merambahi senja nanti dengan hujan
Sebuah cinta kepada gelap
Lukisan hitamu yang terhias temaram keabadian
:hai lihat! Ada cinta dihatinya

Karanganyar-Jumapolo
2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar