Jumat, 21 Januari 2011

Kujawab , Janjiku Yang Parau.


-Hendrawan-

Jangan tanya aku tentang puisi,
Tanyalah tentang hujan yang berderai di kelopak mata,
Atau sinar yang jatuh di tepian kabut pagi,

Aku takkan mengerti puisi,
Meski kau menyuguhkan rimba malam yang berair parau,
Atau Gemintang hutan yang berwarna-warni disisihan sungai mati,

Tanyakan aku tentang angka-angka,
Yang berbaris dan berderet  di tepian jalan ,
Aku akan menjawab itu dengan melepaskan iris dimataku,

Berhentilah bertanya tentang puisi padaku’
Karena akan ku jawab dengan goresan angka-angka,
Sebagai secuil penasaranmu yang gerimis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar